Showing posts with label #OLAHRAGA. Show all posts
Showing posts with label #OLAHRAGA. Show all posts

18 September 2022

Rahmat Diragukan Tampil di Final Three I Cup, Ini Daftar Nama Pemain KKS Bambalamotu



PASANGKAYU – Duel KKS Bambalamotu kontra Pespa di final Three I Cup, akan tersaji di lapangan Merdeka Pasangkayu, Jalan Andi Depu Kelurahan Pasangkayu, Senin (19/9/2022) sore nanti.

Jelang laga tersebut, pelatih KKS Bambalamotu merilis daftar nama-nama pemain yang ikut di bawa ke final.

Streker KKS Bambalamotu, Rahmat masih diragukan tampil, pasca mengalami cedera di babak semifinal menghadapi Langkara FC Ako, Sabtu (1`7/9/2022) lalu.

Pelatih KKS Bambalamotu, Syukur Ahmad, enggan memastikan Rahmat dimainkan di laga ini akibat cedera dialami.

“Insyaallah kami akan turun, tapi belum bisa memastikan pemain inti atau cadangan karena saya tau kondisinya saat ini,” katanya, dikonfirmasi via Whatshap Senin pagi (19/9/2022).

Andai Rahmat, benar-benar tak bisa dimanikan, Coch SyukurAhmad mengaku sudah menyiapkan opsi lain.

“Untuk pemain pengganti Rahmat, Alhamdulillah sudah ada. Bagaiamanpun kami siap tampil di final,” jelasnya.



Menilai tim yang akan dihadapi, yakni Pespa yang akan bertindak sebagai tuan ruamh, dinilai adalah tim yang cukup baik dan tangguh karena dihuni pemain-pemain Liga 3 Indonesia.

Dikatakan, pemain tengah Pespa bisa jadi ancaman seperti Samsuddin dan Rahmat.

Untuk itu, KKS Bambalamotu sudah menyiapkan skema khusus.

“Kita sudah persiapkan masak-masak tim kami, kita berjuang agar bisa memenangkan laga ini,” tuntasnya.

 


Berikut daftar nama-nama pemain KKS Bamabalamotu yang ikut di bawa ke Final Three I Cup menghadapi Pespa Senin sore (19/9/2022).

1. WirsaN (P. Gawang)

2. M.Tesa (P. Gawang)

3. Ilham (Belakang)

4. Abd. Rahman ( Belakang)

5. Zaenal ( Belakang )

6. Zulkifli ( belakang )

7. Ahmad said ( belakang)

8. Jasir ( belakang)

9. Taufik ( belakang )

10. Jayadi (tengah)

11. Asdwad ( tengah)

12. Riskal ( tengah)

13. Rifal ( tengah )

14. Ali Akbar ( tengah )

15. Irfan ( depan )

16. Kimanundin ( depan )

17. Ahmad Hidayat (depan)

18. Rahmat ( depan )

19. Ardilla ( depan )

20. Deril ( p. Gawang )




14 September 2022

Abdul Rahman Pemain Liga 3 Indonesia, Bantu KKS ke Semifinal Three I Cup 2002

Abdul Rahman

Pasangkayu –  KKS Bambalamotu turun dengan kekuatan penuh saat mengalahkan Batuoge FC di perempatfinal Three I Cup, Rabu 14 September 2022.

Bertandingn di lapangan Merdeka Pasangkayu, KKS Bambalamotu menyingkirkan Batuoge FC dengan skor 2-0.

Dua gol tersebut, dicetak oleh Irfan, dan Ardillah dari titik putih.

Dibalik dari kemenangan KKS Bambalamotu, ada perubahan menarik untuk kita simak terkait kekuatan tim asal Bambalamotu itu.

Kali ini, kita tidak membahas aksi individu Ali Akbar dan Azwad di lini tengah, atau duet Rahmat dan Ardillah di depan.


Satu pemain baru KKS Bambalamotu, yakni Maman atau Abdul Rahman jadi pembeda di laga ini.

Pemain dengan nomor punggung 4 itu, ikut membantu timnya terhindar dari kebobolan.

Aksi pemain yang dijuluki “Si Keladak” atau si anak terakhir keluarga Abd Rasyid dan Sapar dari Desa Kalola Kecamatan Bambalamotu ini, beberapa kali terlibat benturan dengan penyerang Batuoge FC.

Meski ditarik keluar di menit-menit akhir, Maman layak mendapat pujian karena sukses menjalankan tugasnya dibarisan belakang.

Maman adalah pemain Liga 3 Indonesia yang sempat membela PS Sarudu di Liga 3 Zona Sulbar.

Maman sempat absen di tiga laga sebelumnya bersama KKS Bambalamotu, karena ikut tarkam di Kalimantan Timur bersama klub Mesa Kanne di sana.




Prestasi Fayyadh Al Furqon Atlet Billiar dari Pasangkayu Juara 2 di Polman

Pasangkayu - Nama lengkapnya, Fayyadh Al Furqon. Dia lebih akrab disapa Fayyadh oleh rekan-rekannya.

Sepintas orang-orang tidak tahu, siapa Fayyadh ini. Namun seiring berjalannya waktu, anak pertama dari pasangan Jamal dan Putri itu, bisa saja menjadi orang terkenal dan dihargai karena prestasinya.

Fayyadh adalah atlet billiar masa depan Kabupaten Pasangkayu, yang mulai menunjukkan kemampuannya di cabang olahraga (cabor) billiar.

Prestasinya memang belum seberapa, tapi setidaknya Fayyadh sudah melakukan sesuatu yang bisa membanggakan keluarga terutama kedua orang tuanya.

Baru-baru ini, Fayyadh keluar sebagai juara 2 di Open Turnamen Billiar diselenggarakan Salili Café Wonomulyo Kabupaten Polman.

Di final Fayyadh dikalahkan oleh pemain senior asal Polman bernama Zul dengan skor 4-5.


Atas prestasi membanggakan itu, pihak keluarga Fayyadh mengaku sudah dihubungi pihak Pengurus Provinsi (Pengprov) Pesatuan Olahraga Billiar Seluruh Indonesia (PONSI) Sulbar, agar Fayyadh ikut tampil di Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Sulbar Mamuju tahun ini.

 “Kemarin itu, Fayyadh sempat ikut turnamen Billiar di Polman, kita kaget dia juara dua,” ucap ayah Fayyadh, yakni Jamal, ditemui saat ikut penonton pertandingan bola di Lapangan Merdeka Pasangkayu, Jumat (9/9/2022).

Dikatakan Open Turnamen Billiar Salili Café Wonomulyo dilaksanakan sekitar Juni 2022 lalu.

Pesertanya sebanyak 45 orang, diikuti pemain billiar se se Kabupaten Polman dan ada pemain asal Pare-pare Sulsel.

Saat diwawancarai didampingi Ayahnya, Fayyadh, menyebut bahwa dalam turnamen itu, ia sempat menyapu bersih kemenangan di babak penyisihan.

 “Waktu saya main, kira-kira sekitar lima kali saya menang terus dan masuk di final. Saya kalah di final,” ucap Fayyadh, malu-malu.

Fayyadh, mengaku kenal olahraga billiar baru dua tahun belakangan ini, atau tepatnya 2020 lalu saat corona terjadi seluruh daerah di Indonesia.

"Saya kenal Billiar karena ikut-ikut main di tempat meja billiar keluarga saya di Polman," ucapnya.

Selepas juara di Cafe Salili Wonomulyo Polman, Fayyadh pernah ikut di Open Turnamen Mateng Cup, namun gagal meraih juara.

"Saya sempat ikut ke Mateng Cup tapi tidak juara," pungkasnya.

Diusianya yang masih muda yakni 11 tahun, Fayyadh mampu menginspirasi banyak anak-anak di Pasangkayu.


Melihat prestasi yang ditunjukkan atlet yang masih duduk di bangku sekolah dasar ini, tetunya menjadi sebuah harapan besar agar dapat mengharumkan nama daerah di event-event resmi.

Sebaliknya pemerintah daerah juga harus melirik atlet potensial ini, agar tidak kehilangan arah pembinaan di masa-masa mendatang.

 

Sumber : Tribun-Sulbar.com





10 September 2022

Fikri Alfarizi, Gelandang asal Pasangkayu Bela Sulbar di Popnas ke-1V Kaltim

Fikri Alfarizi
PASANGKAYU - Gelandang berbakat asal Pasangkayu, Fikri Alfarizi masuk dalam daftar skuad tim Provinsi Sulawesi Barat  di ajang Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) ke-IV tahun ini.

Fikri akan berjuang bersama kontingen Pra Popnas Sulbar selama sepekan di Samarinda, Kalimantan Timur, 9-16 September 2022 mendatang.

Tercatat, atlet kelahiran Pasangkayu 24 Maret 2006 itu, adalah satu-satunya perwakilan daerah dari ujung utara “tanah malqbi” Sulbar.

Berangkat seorang diri dari Pasangkayu, tak membuat Fikri berkecil hati. Dia rela meninggalkan kampung halamannya agar tak kehilangan kesempatan tampil di Popnas.

“Saya sekarang ada di Samarinda, Alhamdulillah dapat kesempatan memperkuat Sulawesi Barat di Popnas,” ucapnya saat dihubungi wartawan, Sabtu malam (10/9/2022).

Fikri adalah pemain asli lokal Pasangkayu.


Sebelumya, anak pertama dari pasangan Iswan dan Jasriah, pernah tampil di Piala Soeratin dan membela Kabupaten Pasangkayu di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Sulbar tahun 2022.

“Kemarin, sempat main di Popda sehingga saya lolos mewakili Sulbar ke Popnas. Kebetulan hanya saya dari Pasangkayu,” katanya.

Kunci mengapa akhirnya bisa lolos terpilih menjadi bagian dari kontingen Sulbar, diakuinya karena semangat latihan selama ini.

Terlepas dari itu, juga karena restu dan dukungan kedua orang tua.

“Saya bisa dipanggil, mungkin karena hasil dari latihan selama ini. Selain itu, ini karena dukungan kedua orang tua saya, yang selalu memberi saya semangat dalam latihan,” ucapnya.

Semangat besar yang diusung sehingga terus termotivasi ikut di Popnas kali ini, salah satunya ingin mencari pengalaman yang banyak.

“Kemudian, saya sangat ingin melihat orang tua saya bangga, karena terus terang hanya sepak bola yang bisa saya lakukan saat ini, karena saya juga masih pelajar,” ucapnya.

Ditanya, apa cita-cita ke depan, Fikri spontan menjawab ia ingin mendapat kesempatan tampil di televisi membela Timnas Indonesia.

“Cita-cita disepakbola, terus terang semua pemain ingin bagian dari timnas, saya juga ingin masuk ke sana,” harapnya.

Sumber : Tribun-Sulbar.com



9 September 2022

Menang di Laga Pamungkas Grup D, Tunas Utama Tampaure ke Perempatfinal

 

Tunas Utama Tampaure v Satpol PP

PASANGKAYU - Tunas Utama Tampaure menutup grup D Turnamen Pespa Three I Cup dengan kemenangan.

Tim bermarkas di Desa Tampaure Kecamatan Bambaira itu, lolos ke perempatfinal usai mengalahkan tim Satpol PP skor 1-0, di lapangan Merdeka Pasangkayu, Jumat sore (9/9/2022).

Satu-satunya gol lahir di laga ini, dipersembahkan oleh Firman di pertengahan babak pertama.

Dengan kemenangan tersebut, Tunas Utama Tampaure melaju ke perempatfinal dengan status Runner Up Grup D.

Dari tiga laga dilalui Tunas Utama Tampaure, berhasil meraih total enam poin dari dua kali menang dan sekali kalah.

Sementara juara grup D adalah PS Ako dengan poin yang sama-sama enam. PS Ako unggul pemasukan gol yakni total 5 gol.

Tim Satpol PP Pasangkayu yang menelan kekalahan di laga ini, hanya mampu finish di posisi ketiga klasemen dengan poin tiga.

Pagiang FC yang juga penghuni grup D jadi tim paling merana sepanjang babak penyisihan grup. 

Pencapaian Pagiang FC hanya mampu di posisi paling buncit klasemen akhir dengan poin tiga bersama Satpol PP.

Pagiang FC dari Kecamatan Bambalamotu kebobolan total enam gol sementara pemasukan hanya dua gol. (Selengkapnya lihat klasemen Grup D).

Kembali ke pertandingan Tunas Utama versus Satpol PP, laga ini dimulai dengan tensi tinggi.

Di babak pertama Tunas Utama Tampaure, mendapat perlawan keras dari pertahanan tim Satpol PP.

Memanfaatkan bola kemelut di depan pertahanan Satpol PP, Firman bernomor punggung 21 sukses mencatatkan namanya dipapan skor.

Di babak kedua penampilan bek kiri Tunas Utama Tampaure Fahri memukau penonton.

Satpol PP yang tampil menekan mengejar gol penyeimbang selalu gagal di tengah jalan.

Fahri adalah aktor membuat penyerang Satpol PP frustasi.

Tercatat Fahri selalu unggul dalam perebutan sekaligus mengatur penyerangan dari sisi kiri.

Hingga di menit-menit akhir sejatinya Satpol PP memiliki banyak peluang. Namun hingga Pluit panjang pertanda laga bubaran tak ada satupun serangan yang berhasil dikonversi jadi gol.

Usai pertandingan, Fahri mengaku senang dengan hasil ini membawa timnya lolos ke babak selanjutnya.

"Permainan tim sangat solid hari ini, inilah jadi kunci mengapa Tim kami bisa menang," katanya ditemui usai pertandingan.

Fahri, enggan berkomentar lebih jauh soal peluang Tunas Utama Tampaure di ajang Pespa Three I Cup 2022.

Secara singkat Fahri, ingin penampilan solid berlanjut sehingga bisa memenang laga berikutnya.

Klasemen Akhir Grup D Three I Cup 2022

                                                            M         M         K         S         P/K     P
1. PS Ako                                             3          2          1          -           5/3       6*

2. Tunas Utama Tampaure                  3          2          1          -           4/2       6**

3. Pagiang FC                                     3          1          2          -           3/6       3

4. Satpol PP Pasangkayu                   3          1          2          -           2/3       3

Keterangan
*  Juara Grup
** Runner Up

Sumber :Tribun-Sulbar.com

6 September 2022

Kalahkan Pespa 2-1, Beringin Jaya Salule Tatap Putaran Kedua

Pasangkayu – Beringin Jaya Saule, akhirnya bisa bernapas lega setelah berhasil menuntaskan laga terakhir grup B dengan kemenangan di Turnamensepak bola antar kampung Three I Cup 2022.

Bertanding di lapangan Merdeka Pasangkayu, Selasa (6/9/2022), Fahri dkk berhasil mengalahkan tim tuan rumah Pespa skor 2-1. 

Atas kemenangan ini, Beringin Jaya Salule membuka lebar-lebarpeluang lolos ke babak selanjutnya.

Dalam tiga laga dilalui. Hasilnya dua kali menang dan sekali kalah. Pertama menang menghadapi tim PGRI skor 2-1, kalah lawan Godang FC skor 0-1 dan menang lawan Pespa skor 2-1. 

Dengan enam poin tersebut, Beringin Jaya Salule kokoh dipuncak klasemen sementara. 

Sementara tim Pespa yang kalah di laga ini, berhak mengisi slot di posisi runner up dengan empat poin. (Pespa v Godang FC 1-0, Pespa v PGRI 1-1) dan Pespa v Beringin Jaya Salule 1-2. 

Tim lainnya di grup B yakni Godang FC juga masih memiliki peluang lolos dan ditentukan hasil akhir melawan tim PGRI. 

Godang FC baru mengantongi tiga poin. 

Sementara tim PGRI baru mengumpulkan 1 poin, sehingga dituntut wajib menang banyak di laga terakhir menghadapi Godang FC. 

Kembali ke pertandingan kemarin, gol Beringin Jaya Salule dicetak oleh Alfin dan Aryandi. 

Satu gol balasan Pespa yakni lewat gol bunuh diri Fahrun.




2 September 2022

Jaga Asa Lolos ke Putaran Kedua, Beringin Jaya Salule Wajib Menang Lawan Godang FC

Tim Beringin Jaya Salule

Pasangkayu - Tim Beringin Jaya Salule mengusung misi wajib menang di laga kedua babak penyisihan grup B menghadapi Godang FC Turnamen sepak bola antar kampung Three I Cup 2022.

Laga krusial Beringin Jaya Salule melawan Godang FC akan digelar di lapangan Merdeka Pasangkayu, Minggu sore (4/9/2022) mendatang.

Satu laga yang sudah dilalui tim bermarkas di Dusun Salule Desa Pagiang tersebut, berhasil mengamankan tiga poin usai dengan mengalahkan tim PGRI skor tipis 2-1.

Pertemuan Beringin Jaya Salule dan Godang FC adalah laga adu gengsi membawa bendera daerah masing-masing.

Beringin Jaya Salule dari Desa Pagiang Kecamatan Bambalamotu, sementara Godang FC asal Desa Kulu Kecamatan Lariang Kabupaten Pasangkayu.

Jelang laga tersebut, kapten tim Beringin Jaya Salule M Fahri, mengaku masih buta dengan kekuatan Godang FC.

“Laga kedua kami yaitu bertemu Godang FC. Jujur kami masih buta dengan kekuatan mereka sehingga kami tetap waspada,” katanya melalui via telepon, Jumat (2/9/2022).

Menerka kekuatan Godang FC, M Fahri yakin bahwa tim yang akan dihadapi ini akan tampil mati-matian karena sebelumnya sudah kalah saat menghadapi tim Pespa skor 0-1.

“Kami tahu godang akan bekerja keras di laga ini, untuk meredam itu. Kami percayakan ke pelatih kami soal strategi di hari Minggu nanti,” ucapnya.

Sebagai pemain, M Fahri ingin dukungan warga Salule agar datang memadati lapangan Merdeka Pasangkayu saat menghadapi Godang FC.

“Untuk mengangkat kepercayaan diri tim kami Beringin Jaya Salule, saya berharap warga suporter kami hadir di laga ini memberi dukungan ke kami dari pinggir lapangan,” harapnya.

Beringin Jaya Salule, diketahui dilatih oleh eks pemain sepak bola yang pernah membela Persido Donggala.

Dia adalah Iksan, keluarga dekat dengan Zigit Limboro yang dilatih asisten pelatih Celebest FC Palu Alm Firdaus Kindo.

Untuk diketahui di klasemen sementara Grup B Turnamen Sepak Bola Three I Cup ini, dihuni oleh Pespa dengan empat poin. (Pespa v Godang FC 1-0, Pespa v PGRI 1-1).

Beringin Jaya Salule di posisi runner dengan 3 poi.

Kemudian peringkat tiga adalah PGRI dengan hasil sekali kalah dan sekali seri.

Sementara Godang FC masih di posisi buncit klasemen dengan satu kali bertanding kalah saat melawan Pespa.

Penulis adalah Jurnalis bekerja tetap di Tribun-Sulbar : Egi Sugianto 

14 December 2019

Debut Buruk PS Matra, Kalah 0-4 dari Persijap Jepara


Pasangkayu - Nasib buruk dialami Pelatih PS Matra Caoch Kamaluddin, setelah kembali ke babak 32 besar Liga 3 Indonesia tahun ini.

Kamaluddin yang terakhir kali membawa PS Matra ke babak 32 besar pada November 2017 silam, sepertinya sama sekali tak mampu membawa timnya meraih kemenangan. Pasalnya sepanjang seri nasional digulirkan PS Matra belum mengantongi kemengan.

Hasil minor yang memalukan didapat setelah Sabtu petang (24/12/2019), dikalahkan oleh tuan rumah Persijap Jepara dengan skor telak 0-4.

Di laga sebelumnya PS Matra hanya bermain imbang skor 3-3 saat menghadapi Persidago Gorontalo.

Bertanding dihadapan pendukung sendiri yakni di stadion Gelora Bumi Kartini yang berlangsung sekitar pukul 19.00 Wita, Persijap Jepara memborbardir PS Matra empat gol tanpa balas.

Gol-gol tersebut, dicetak oleh Faldi, Zainal Arifin, Richard dan Rizki. Dengan kemenangan itu, Persijap Jepara langsung menduduki juara peringkat grup E babak 32 Besar Liga 3 Indonesia.

Pada laga lanjutan, PS Matra akan kembali menghadapi Perseden Denpasar Bali, pada Senin 16 Desember 2019 mendatang.

Berdasarkan catatan hasil pertandingan yang dirilis oleh panitia penyelenggara Liga 3 Indonesia, PS Matra tercatat satu-satunya tim yang menerima kekalahan 0-4 tanoa balas. 

Egi Sugianto

2 November 2019

Bhayangkara FC Boyong Piala Singgani Cup 2019


Pasangkayu - Managemen tim, official dan pemain patut berbangga hati setelaha Bhayangkara FC memastikan gelar juara Turnamen Sepak Bola antar Klub bertajuk "Singgani Cup" tahun ini.

Bhayangkara FC memboyong piala tersebut, usai mengalahkan Benteng Singgani FC skor 8-7 (1-1) di lapangan sepak bola Desa Singgani, Sabtu 2 Oktober 2019.

Di final kali ini, wasit yang memimpin jalannya pertandingan harus menunjuk titik putih setelah keduanya hanya mampu bermain seri 1-1.

Di laga tos-tosan adu finalti yang disaksikan langsung oleh Wakil Bupati Pasangkayu, H Muhammad Saal (HMS), Bhayanggara menang dengan skor 8-7.

Eforia kemenangan langsung dirayakan para punggawa Bhayangkara FC sesaat sebelum atau sesudah penyerahan piala yang disaksikan ratusan penonton. 

Kemenangan Bhangkara FC kali ini, sekaligus menjadi sinyal pembuktian sebagai tim yang patut diwaspadai di setiap turnamen antar klub di Kabupaten Pasangkayu.

Wabup HMS Serahkan Hadiah kepada Pemenang Singgani Cup 2019


Pasangkayu - Bhayangkara FC memastikan gelar juara Turnamen Sepak Bola antar Klub bertajuk "Singgani Cup" usai mengalahkan Benteng Singgani FC skor 8-7 (1-1) di lapangan sepak bola Desa Singgani, Sabtu 2 Oktober 2019.

Laga final yang dikahir dengan laga tos-tosan adu final itu, juga disaksikan langsung oleh Wakil Bupati Pasangkayu, Drs H Muhammad Saal (HMS) yang hadir menggenakan jaket hitam dipadukan topi berlogo Garuda.

Usai pertandingan Wabup HMS didaulat menyerahkan piala piala kepada para pemenang. Termasuk menyerahkan bonus hadiah kepada pencetak gol terbanyak.

Wabup Pasangkayu, mengapresiasi atas suksesnya penyelenggaraan turnamen sepak bola yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Singgani, Kecamatan Lariang, Kabuaten Pasangkayu dalam Rangka HUT Desa Singgani.

Sebagai pemerintah ia mendorong agar kegiatan olahraga terus digalakkan di tengah-tengah masyarakat agar lahir bibit-bibit potensial yang dapat mengharumkan nama daerah di berbagai even. 

Tidak lupa, Wabup juga mengapresiasi kerja keras seluruh panitia yang terlibat sehingga turnamen tersebut sukses digelar. 

Dalam acara clossing ceremony itu, juga dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu dan Ketua Askab PSSI Pasangkayu. 

16 October 2019

Hari Pertama BFI Cup, 3 Tim Raih Kemenangan Sisahnya Hasil Seri


Pasangkayu - Tim futsal Bhayangkara FC membuka laga perdana Open Turnamen Futsal antar klub BFI Cup dengan kemenangan memuaskan.

Menghadapi Pagiang FC di laga pembuka grup A, Bhayangkara menang telak skor 6-4 pada pertandingan yang berlangsung di Umega Futsal Pasangkayu Selasa malam 15 Oktober 2019.

Laga lainnya, tim futsal Dul Gabus mendapat pelajaran keras dari tim futsal Pasangkayu dengan skor 5-10.

Sementara tim Mandiri FC berhasil menang tipis atas tim tuan rumag BFI FC dengan skor 4-3.
Berikutnya laga menegangkan antara Personal v SMAN 1 Bambalamotu berakhir dengan seri 3-3. Keduanya harus puas berbagi angka di babak penyisihan ini.

15 October 2019

Buka Turnamen, Muh Saal : InsyAllah Olahraga Futsal Pasangkayu Semakin Meningkat


Pasangkayu - Open Turnamen Futsal antar klub bertajuk "BFI Cup 2019" akhirnya resmi digulirkan setelah dibuka oleh Wakil Bupati Pasangkayu, Drs Muhammad Saal, di lapangan Futsal Umega Pasangkayu, Selasa malam 15 Oktober 2019.

Pada Opening Ceremony kali ini, ditandai dengan tendangan sentuhan pertama oleh Wabup yang disaksikan panitia dan 32 manager tim futsal yangbikut dalam turnamen itu.

Dalam sambutannya Wabup Muhammad Saal, mengapresiasi pelaksanaan turnamen futsal yang didesain sedemikian rupa dengan adanya turnamen dan diramaikan dengan pasar malam disekelilingnya.

"Ini adalah sesuatu yang baru di Pasangkayu tentunya saya selaku pemerintah daerah mengapresiasi turnamen ini, dan InsyAllah perfutsalan di Kabupaten Pasangkayu semakin marak dan meningkat," ucapnya.

Dikatakan dalam event seperti ini, tentunya semua peserta tidak mungkin hanya mengejar juara, karena tidak akan mungkin akan juara semua.

"Dan kalau ada yang tidak juara itu adalah kemenangan yang tertunda. Artinya apa, disini harus dibangun sebuah semangat sportivitas dan siapapun juaranya kita hargai," kata Wabup yang disambut tepuk tangah meriah.

Semangat sportivitas yang harus dibangun, kata Wabup Muhammad Saal melanjutkan, tentunya tidak ada yang merasa kecewa dan tidak yang mengakal-akali apa yang harus dilakukan, tapi semata-mata membentuk suatu pribadi.

"Karena dalam olahraha itu, sangat kita kenal dengan istilah dalam tubuh yang sehat terdapat pikiran yang sehat. Ini gampang sekali dimaknai kalau tubuh sehat tidak mungkin pikiran kotor, kira-kira seperti ini yang harus dibangun," tekannya.

Menurutnya apa bila sportivitas sudah terbangun tentu selaku anak muda, insan-insan olahraga Kabupaten Pasangkayu akan bisa saling bekerjasama dan tidak ada yang merasa dikalah karena dicurangi.

"Semangat sportivtas harus terus dijunjung tinggi dan saya juga setuju kalau event ini dilaksanakan setiap tahun. Alhamdulillah amlam inibsangat semarak dan harus kitagalakan terus," pesannya.

Diakhir sambutannya Wabup berharap depannya pihak BFI agar bisa menjadi bapak angkat dalam kegiatan itu.

"Kalau tahun ini hanya dilingkungan pasangkayu dan wilayah Selteng yang ikut, kedepannya saya berharap juga melibatkan peserta dari arah selatan diantaranya Mamuju Tengah dan Kota Mamuju," demikian. 

14 October 2019

Tidak Ada Grup Neraka di BFI Cup 2019


Pasangkayu-Jelang opening ceremony BFI Cup yang diselenggarakan oleh Rezh-Fha Sport Community telah dilakukan drawing di lapangan Umega Futsal Pasangkayu, Minggu 13 Oktober 2019.

Dari 32 tim yang ikut, termasuk diantaranya tim-tim kenamaan asal Palu Sulteng dibagi dalam 8 grup.

Menurut koordinator pertandingan Syamsuddin Mamsur, dalam pembahian grup ini dapat dikatakan tidak ada grup neraka.

"Berdasarkan hasil pembagian grup dapat dilihat bahwa tidak ada grup neraka. Karena tim-tim yang dianggap kuat berada di jalur yang berbeda," katanya.

Disampaikan 32 tim yang dibagi menjadi 8 grup, nantinya akan saling bunuh satu sam yang lainnya untuk memperebutkan lolos ke babak selanjutnya.

"Jadi untuk di babak penyisihan grup yang lolos adalah juara grup dan runnuer up," jelasnya.
Ditambahkan bahwa untuk laga perdana baru akan dilaksanakan pada Selasa malam 15 Oktober 2019.

"Setelah pembagian grup ini, maka jadwal juga sudah dirilis oleh panitia. untuk partai pembuka yakni Bhayangkara FC melawan Pangiang FC," sebutnya.

Syamsuddin, berharap agar pelaksanaan turnamen futsal kali ini dapat berjalan lancar sesuai rencana.

"Saya juga menghimbau kepada para peserta agar menjunjung tinggi sportivitas, dan menjaga kemanan bersama," pungkasnya.

12 October 2019

Sambut BFI Cup, Arsenal Pasangkayu Pakai Pemain Lokal dan Dua Pemain Palu


Pasangkayu, Beritamatra - Salah satu tim futsal lokal Arsenal Pasangkayu dipastikan ikut ambil bagian dalam gelaran turnamen futsal antar klub bertajuk "BFI Cup 2019" tahun ini.

Kepastian tersebut disampaikan langsung oleh Manager Arsenal Pasangkayu Muhammad Adnan, terkait keikutsertaan Arsenal Pasangkayu pada turneman yang akan digelar 15 Oktober 2019 mendatang itu.

"Kami Arsenal Pasangkayu sementara mematangkan persiapan untuk ikut berpartisipasi di ajang BFI Cup," katanya kepada wartawan, Minggu 13 Oktober 2019.

Dikatakan bahwa untuk materi yang akan diturunkan dalam laga kali ini, berbeda dari laga-laga yang pernah diikuti sebelumnya. Arsenal Pasangkayu akan memadukan jasa pemain lokal dan beberapa pemain sewaan dari luar. 

"Arsenal Pasangkayu akan memboyong pemain lokalan, seperti mantan-mantan pemain yang sudah pernah juara di Liga Angkatan SMA Pasangkayu lalu," katanya.

Tidak hanya itu, lanjut Muhammad Adnan, Arsenal Pasangkayu juga sudah melakukan komunikasi kepada dua orang pemain futsal asal Palu.

"Selain ada pemain lokal, kami juga akan diperkuat pemain Palu. Ada dua orang pemain Palu yang sudah kami kontak," jelasnya.

Ditanya soal target, Muhammad Adnan hanya mengusung misi lolos dulu di babak penyisihan. 

"Untuk targey semua tim pasti memiliki target. Kami Arsenal Pasangkayu ingin lolos dulu di babak penyisihan," pungkasnya. 

Kerjasama, BFI Resmi Jadi Sponsor Turnamen Futsal Pasangkayu


Pasangkayu, Beritamatra -  PT BFI Finance Indonesia Tbk cabang Pasangkayu resmi menjadi sponsor utama dalam gelaran turnamen futsal antar klub yang diselenggarakan oleh Rezh-Fha Sport.

Penandatangan kontrak kerjasama dilakukan antara pihak panitia Turnamen futsal dan pihak BFI dilakukan di kantor FBI Pasangkayu, Jalan Trans Sulawesi, Kamis 10 Oktober 2019.

Begabungnya pihak BFI dalam turnamen tersebut, maka pihak panitia memberikan nama "BFI Cup 2019" sebagai tajuk dalam turnamen itu.


Branch Manager BFI Pasangkayu, Aliyas Badosafar, mengatakan pihaknya tertarik menjadi sponsor agar supaya BFI juga turut andil memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

"Apa lagi turnamen futsal itu jarang ada kegiatannya," katanya.

Area Maneger BFI meliputi Sulteng, Sulbar dan Sultra, Dimas Bagus Satrio Aji, menambahkan bahwa masing-masing cabang BFI dituntut agar memiliki peran untuk masyarakat.

"Saya rasa dengan olahraga futsal ini, sangat positif karena kegiatannya mengalihkan perhatian ke arah yang positif," singkatnya.

Untuk diketahui opening Ceremony dilaksanakan di Umega Futsal Pasangkayu, pada tanggal 15 Oktober 2019.

6 October 2019

Celebest FC Palu Curi Poin di Kandang Sumenep



SUMENEP - Celebest FC menjalani laga tandang pada putaran Pra Nasional Grup C Liga 3 2019. Pada laga perdana ini, Tanduk Anoa-julukan Celebest FC bertandang ke Stadion Ahmad Yani Sumenep, menghadapi tuan rumah Perssu Real Madura Minggu (6/10/2019).

Pelatih Kepala Celebest FC Eduward Tjong menurunkan sejumlah pemain muda plus tiga pemain senior. Zulkarnain, pemain senior yang pernah memperkuat Celebest FC saat masih berlaga di Liga 2, didapuk menjadi kapten kesebelasan. 

Zulkarnain cs berhasil menahan imbang tuan rumah Perssu Sumenep dengan skor 0-0. Satu poin dari kandang lawan ini sangat penting untuk modal selanjutnya.

Pertandingan ini dimulai pukul 15.00 WITA. Pada babak pertama, Celebest FC yang menggunakan kostum kuning kebanggaan, langsung memulai serangan. Bola-bola pendek dari pemain tengah Firmansyah, Rifal Bustan dan Husain DM, beberapa kali merepotkan lawan. Sayang, Husain harus menerima kartu kuning setelah melanggar pemain Perssu Sumenep.

Beberapa umpan terobosan di sayap oleh Dandi juga nyaris membuat Celebest FC unggul. Skor kacamata bertahan hingga babak pertama berakhir.

Di babak kedua, Celebest FC tidak mengendurkan serangan. Begitupula tuan rumah Perssu Sumenep. Dua kali upaya serangan Tanduk Anoa yang dimotori Dandi, Mhd Khairul serta striker Fandi Pulu, masih sempat dipatahkan pemain belakang lawan.

Bahkan, Perssu Sumenep merubah strategi dengan memasukkan dua pemain depannya. Serangan demi serangan dari pemain tuan rumah bahkan nyaris membobol gawan Celebest FC yang dijaga Apsah. Ceplosan bola yang mengecoh Apsah mengarah lurus ke gawang, namun bola berhasil dibuang oleh Zulkarnain. Begitu pula upaya gol kedua Perssu yang diselamatkan oleh pemain belakang Celebest FC Charles.

Skor imbang 0-0 bertahan hingga pertandingan ini berakhir. Baik Perssu maupun Celebest FC sama-sama mengantongi poin satu. 

Pelatih Celebest FC Eduward Tjong bersyukur anak asuhnya bisa bermain imbang menghadapi tuan rumah. Hal itu disebabkan persiapan yang sangat mepet sehingga tidak punya banyak waktu untuk seleksi dan latihan.

"Imbang di kandang lawan sudah sangat bagus, apalagi jika menang. Bersyukur anak-anak bisa berjuang meski persiapannya pendek. Yang saya khawatirkan hanya kondisi fisik mereka karena mereka tidak punya banyak waktu untuk persiapan," kata Eduward Tjong saat konferensi pers usai pertandingan. 

Celebest FC akan menjalani laga kedua di kandangnya di Stadion Gawalise Palu pada tanggal 20 Oktber 2019.(*)

4 October 2019

Gelar Turnamen Futsal, Rezh-Fha Gandeng BFI jadi Sponsor


Pasangkayu, Beritamatra - Turnamen Futsal antar klub yang digelar oleh Rezh-Fha Community akan menggandengan pihak BFI sebagai sponsor utama.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia Indra Wahyu, terkait nama-nama sponsor yang terlibat pada gelaran futsal kali ini.

"Kami sudah melakukan komunikasi ke pihak BFI khususnya cabang Pasangkayu, dan sudah diiyakan," katanya kepada media ini, Senin 30 September 2019.

Dikatakan bahwa kehadiran PT BFI Finance Indonesia Tbk sebagai salah satu perusahaan pembiayaan untuk menjadi sponsor membuktikan bahwa BFI juga memiliki kepedulian terhadap kemajuan sepakbola di Pasangkayu.

"Turnamen futsal yang dirangkaikan dengan pasar malam ini adalah kepentingan orang banyak termasuk anak-anak muda yang menginginkan sebuah turnamen. Kita bersyukur BFI hadir menjadi sponsor," sebutnya.

Menurutnya dengan bergabungnya BFI menjadi sponsor, maka tajuk turnemen futsal kali ini akan diberi nama BFI Cup 2019.

"Rencannya pertengahan Oktober turnamen BFI cup ini sudah akan digulirkan," jelasnya.

Ditambahkan bahwa selain BFI juga ada sponsor lain yang bergabung. 

"Dan itu juga kita akan sampaikan ke masyarakat sponsor apa saja yang ikut membantu menunjukkan kepeduliannya terhadap olahraga di daerah ini," pungkasnya.

30 September 2019

20 Tim Sudah Mendaftar di Turnamen Futsal Pasangkayu

Suasana rapat panitia berlangsung di sekretariat panitia Rezh-Fha Senin malam 30 September 2019
Pasangkayu, Beritamatra – Sedikitnya sudah ada 20 nama tim-tim terbaik yang dipastikan ikut memeriahkan Turnamen Futsal antar klub yang diselenggarakan oleh Rezh-Fha Community pertengahan Oktober tahun ini.

Menurut Koordinator pertandingan Syamsuddin Mansur, sampai saat ini panitia masih membuka peluang bagi tim-tim futsal yang ingin berpartisipasi.

“Pendaftaran masih dibuka, dan saat ini baru 20 tim yang sudah melakukan registrasi,” katanya kepada wartawan, Senin malam 30 September 2019.

Disampaikan, dari 20 nama tim yang sudahmelakukan registrasi dua diantaranya adalah tim asal Kota Palu Sulteng, yakni Bafagi dan Orynity.

“Jadi ada juga tim dari Palu, dan mungkin masih ada juga dari Mamuju karena pendaftaran masih dibuka,” ucapnya.

Olehnya, kata Udin, sapaan akrabnya ia menghimbau kepada tim-tim yang sudah mendaftarkan diri agar segera melakukan registrasi ke panitia.

“Kita himbau kepada tim yang belum melakukan registrasi agar segera mendaftar kembali, supaya memudahkan kami panitia untuk menginput tim-tim yang ikut berpartisipasi,” imbuhnya.


Berikut nama-nama tim yang sudah melakukan registrasi :

1. Matra PL 01, 2. Matra PL 02, 3. Walet FC, 4. Rantau FC, 5. Ramang Muda FC

6. Basecamp FC, 7. Cakrawala FC, 8. Alam Project FC, 9. Produksi Refinery FC, 10. Dul Gabus FC

11. ABC Tanjung, 12. Mandiri FC, 13. SMAN 1 Pasangkayu FC, 14. Bafagi FC (Palu), 15. Mas Bro FC

16. Pangiang FC, 17. Kresna FC, 18. Orynity FC (Palu), 19. BFI FC, 20. Suting FC


25 September 2019

Disambut Positif, Pasar Malam dan Turnamen Futsal Segera Digulirkan


Pasangkayu, Beritamatra - Turnamen Futsal antar klub yang diselenggarakan oleh Rezh-Fha Community disambut baik oleh sejumlah atlet sepak bola dan para pedagang lokal.

Meski baru akan digulirkan pada akhir bulan depan, rencana turnamen itu sudah jadi perbincangan di kalangan masyarakat. Pasalnya turnamen tersebut akan diisi dengan pasar malam.

"Mungkin karena adanya pasar malam sehingga masyarakat tidak sabar menanti event ini digelar," kata ketua panitia Indra Wahyu, Rabu 25 September 2019.

Dikatakan bahwa turnamen kali ini pihak panitia sudah memasang total bonus hadiah yaktu 10 juta rupiah.

"Jika sebelimnya hanya dengan bonus 3 sampai 5 juta. Kali ini kita pasang 10 juta rupiah," jelasnya.

Menurutnya tujuan diselenggarakannya turnamen tersebut, adalah untuk meningkatkan dan memajukan persepakbolaan di Pasangkayu.

"Selama ini anak muda di pasangkayu hanya latihan terus sementara event cukup jarang dilaksanakan. Makanya memberikan ruang untuk berkompetisi di event ini,"  terangnya.

Ditambahkan bahwa sudah beberapa klub futsal yang sudah mendaftarkan diri, menyatakan kesiapannya untuk berpartisipasi pada kegiatan futsal yang digelar ole Rezh-Fha Community.

"Alhamdulillah masyarakat merespons ini, dan kami panitia juga masih dalam melakukan persiapan. Semoga bulan depan Pasar Malam dan Turnamen futsal ini sudaj kita gulirkan," pungkasnya.

Untuk diketahui turnamen futsal ini, digelar dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober mendatang.

24 September 2019

Sukses Penyelenggaraan, Sukses Prestasi Bupati Cup 2019


Pasangkayu, Beritamatra – Open Turnemen bertajuk “Bupati Cup 2019” sukses diselenggarakan di Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat. Kesuksesan ini terasa ganda setelah PS Matra yang menjadi juaranya.

Kepastian sebagai juara baru di Bupati Cup edisi kali ini, diraih oleh Ansyar dkk setelah babak final PS Matra tidak memberi ampun kepada Binary Fauzan Motor FC dengan telak 3-1.

Menanggapi kesuksesan ganda tersebut, Manager PS Matra Budiyansa ST mengaku cukup puas melihat antusiasme penonton yang ikut menyaksikan laga-laga menarik di ajang Bupati Cup ini.

“Ini sudah sesuai ekspektasi, karena Bupati Cup kita ingin meriahkan untuk memperkenalkan ke nama Pasangkayu ke luar,” ucapnya usai pertandingan final, Selasa 24 September 2019.

Dikatakan bahwa PS Matra yang menjadi juara sebenarnya di luar dari prediksi awal karena mengingat banyaknya tim-tim hebat yang berpartisipasi dalam Bupati Cup itu.
“Hari ini, penonton begitu banyak inilah gambaran bahwa memang masyarakat pasangkayu pecinta bola,” jelasnya.

Disampaikan bahwa untuk Bupati Cup selanjutnya, direncanakan diputar lebih meriah lagi dengan bonus haddiah yang lebih tinggi.


“Bupati Cup sekelas regional hanya Habbie Cup yang lebih di atas, tahun depan akan digelar lagi dan kami PS Matra tentu akan ikut lagi,” pungkasnya.